Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan ketika akan membeli alat tes ovulasi di apotik. Hal ini harus Anda cek terlebih dahulu, agar Anda tidak salah dalam hal menggunakan, dan memperoleh hasil yang akurat.
- Cek alat tes ovulasi yang akan digunakan
Hal pertama yang perlu diperhatikan ketika akan membeli alat tes ovulasi, adalah jenis alat tes seperti apa yang Anda inginkan. Seperti diketahui saat ini, setidaknya ada 3 jenis alat yang akan Anda jumpai di pasaran.
Seperti diketahui bersama, masing-masing alat mempunyai kelebihan dan kekurangan yang berbeda, ada yang cara menggunakanya 1 kali saja, ada yang dapat diulang berulang kali. Selain itu, harga alat yang ada di pasaran juga beragam. Anda dapat memilih produk, sesuai dengan harga dan budget yang dimiliki saat itu.
- Cek cara menggunakan alat yang dimaksud
Setelah Anda membeli alat tes ovulasi di apotik. Maka hal berikutnya yang perlu diperhatikan adalah cara menggunakan alat tes ovulasi, tersebut. Seperti yang sudah dijelaskan di atas. Beberapa jenis alat ada yang cara menggunakannya sama, namun ada juga yang berbeda. Misalnya saja untuk alat jenis strip dan compact, cara menggunakannya adalah dengan cara dicelupkan ke dalam air seni selama beberapa menit, sebelum akhirnya disimpan di tempat datar, sambil menunggu hasil. Sedangkan untuk alat berbentuk scope, menggunakan air liur, yang nantinya disimpan di dalam kaca mikroskop itu sendiri.
Anda sebaiknya membaca aturan pakai, yang ada di bagian kemasan, dan berapa kali alat tersebut dapat digunakan.
- Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan
Hal terakhir yang perlu dipersiapkan adalah alat dan bahan yang akan digunakan. Misalnya saja air liur, atau juga air seni. Tidak ketinggalan alat tes ovulasi baru, yang sebelumnya sudah Anda cek tanggal kadaluarsanya. Ada beberapa alat yang termasuk 1 kali pakai, ada juga yang beberapa kali pakai.
Demikianlah beberapa hal yang perlu anda perhatikan ketika akan membeli dan menggunakan alat tes ovulasi, untuk mengecek masa subur Anda.